Strategi Risk Management Partnership Cara Jitu Memenangkan Pasar Asuransi

JAKARTA – PT Asuransi Jasa Indonesia atau Asuransi Jasindo membuat strategi risk management partnership (kemitraan manajemen risiko) Sebagai memenangkan pasar asuransi umum . Sekretaris Perusahaan Asuransi Jasindo, Brellian Gema menyampaikan, bahwa perusahaan Memusatkan Perhatian Ke Usaha yang menguntungkan dan berkelanjutan, serta Menyediakan nilai tambah kepada nasabah Melewati kemitraan manajemen risiko.

“Salah satu nilai tambah yang ditawarkan Asuransi Jasindo adalah penguatan tenaga penjualan Didalam Konsep kemitraan manajemen risiko. Regu Usaha perusahaan berperan penting sebagai fasilitator yang memahami kebutuhan perlindungan nasabah,” kata Brellian.

Ke Di Itu, Asuransi Jasindo Membuat, strategi distribusi komprehensif Sebagai memenuhi kebutuhan pelanggan secara lebih optimal. Perusahaan Memperoleh unit Usaha Ke kantor pusat dan kantor perwakilan Didalam Konsep kemitraan manajemen risiko, dilengkapi Didalam solusi asuransi kerugian Bagi nasabah.

“Ke tingkat Area, Jasindo Memperoleh 30 kantor perwakilan Ke kota-kota besar Indonesia. Keberadaan kantor perwakilan memungkinkan perusahaan menjalin hubungan Didekat Didalam nasabah Ke berbagai Area, memahami kebutuhan mereka, dan Menyediakan solusi asuransi yang sesuai,” ujarnya.

Brellian menekankan, bahwa Disekitar 70% industri asuransi umum Indonesia menawarkan produk yang serupa, Agar Regu Usaha menjadi faktor Kunci. Regu Usaha Jasindo Berencana Menyediakan nilai proposisi yang unik Bagi perusahaan.

“Regu Usaha Jasindo Berencana membantu nasabah mengelola risiko operasional dan mengidentifikasi kesenjangan eksposur risiko Sebagai mengukur potensi kerugian Ke masa Didepan akibat Karya Usaha. Nilai tambah ini merupakan layanan utama yang diberikan Asuransi Jasindo,” jelas Brellian.

Perusahaan juga menyediakan Langkah mitigasi risiko dan Langkah valuasi. Sebagai Membuat Regu Usaha yang unggul, Asuransi Jasindo Membuat kompetensi yang sejalan Didalam kebutuhan dan tujuan perusahaan. Perusahaan juga mengimplementasikan Kebiasaan Global sadar risiko dan kepatuhan Sebagai memastikan penerapan tata kelola, risiko, dan kepatuhan yang efektif.