Antisipasi Serangan Siber, Defend ID Kembangkan ESM dan ECM Untuk Lini Pertahanan Militer

Holding BUMN industri Lini Pertahanan Untuk negeri yakni, Defend ID Membuat ESM Gadget pendukung militer Untuk peperangan elektronika dan penangkalnya ECM. Foto/Istimewa

JAKARTA – Holding BUMN industri Lini Pertahanan Untuk negeri yakni, Defend ID Membuat Electronic Support Measure (ESM) Gadget pendukung militer Untuk peperangan elektronika dan penangkalnya Electronic Counter Measure (ECM). Pembaruan itu dilakukan sebagai respons atas serangan siber Di Pusat Data Nasional (PDN) beberapa waktu lalu.

Direktur Umum Defend ID yang juga Direktur Umum PT Len Industri, Bobby Rasyidin menjelaskan kedua sistem tersebut dikembangkan sebagai antisipasi Di serangan siber.

“Sebagai industri Lini Pertahanan, Ilmu Pengetahuan yang dikembangkan disebut Bersama Network Centric Warfare (NCW),” ujarnya Pada memaparkan Capaian Kinerja Tahun Bacaan 2023 Ke Jakarta, Senin (1/7/2024).

Bobby menyebut Pada Ukraina diserang Bersama Rusia, hal yang pertama kali dilakukan militer Rusia adalah Bersama men-jamming semua “mata” atau radar dan sebagainya milik Ukraina.

“Nah itu ada antinya, kami Membuat antinya. Karena Itu selain Membuat electronic warfaring kami juga Membuat counter measure-nya. Kalau Rusia menyerang Bersama ESM, Untuk lakukan jamming. Maka kalau Ke dunia defense ada namanya ECM. Nah ini kami kembangkan,” katanya.

Menurut Bobby, Pembaharuan Perangkat ini merupakan tugas Untuk Untuk Pembantu Kepala Negara Lini Pertahanan (Menhan) Untuk Membuat counter measure-nya Untuk sisi digitalnya.

”Ini kami kembangkan, mulai Untuk data link Setelahnya Itu measure system, combat management system. Kalau Ke PT Pindad yakni, battle management system. Electronic warfare nya mulai Untuk ECM, ESM itu kami kembangkan. Untuk satu tahun Ke Didepan sudah ada beberapa platform yakni darat, platform udara, dan platform laut nanti punya sistem sendiri,” katanya.

Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Antisipasi Serangan Siber, Defend ID Kembangkan ESM dan ECM Untuk Lini Pertahanan Militer