Bisnis  

AS Jatuhkan Pembatasan Ke Sejumlah Perusahaan Bangsa Sekutu Rusia Ini

Sejumlah perusahaan dan individu Di Belarusia dimasukkan Di daftar hitam Dari Departemen Keuangan AS. FOTO/Dok.

WASHINGTON – Departemen Keuangan AS telah Memutuskan Pembatasan Di 19 individu dan 14 badan hukum Di Belarusia. Pembatasan tersebut Antara lain diberikan kepada beberapa maskapai penerbangan dan pabrik Belarusia.

Daftar hitam tersebut mencakup maskapai Belcanto dan Rada, pabrik Legmash, biro desain Helikopter Tak Berawak (UAVHeli), serta pesawat yang diduga Yang Terkait Bersama Bersama Pemimpin Negara Belarusia Alexander Lukashenko.

Departemen Keuangan AS telah menerbitkan izin umum yang menetapkan batas waktu 10 September Untuk menyelesaikan transaksi Bersama Belcanto, Rubistar, dan Rada. Dokumen tersebut membatasi ruang lingkup Keterlibatan Bersama perusahaan-perusahaan Belarusia ini hanya Ke masalah penerbangan sipil saja.

Mengutip TASS, Sabtu (10/8/2024), pihak berwenang AS mengklaim bahwa orang-orang yang termasuk Di pembatasan tersebut “terlibat Di mendukung” operasi militer khusus Rusia Ke Ukraina Bersama memproduksi senjata, mengirimkan produk Ke Rusia, dan Menyediakan Dukungan Untuk menghindari Pembatasan Barat.

Samping Itu, kementerian menambahkan, pembatasan tersebut diberlakukan Sebab dugaan “serangan Di gerakan Sistem Pemerintahan Belarusia” yang dilakukan Lukashenko. Dimasukkannya Ke Di daftar hitam berarti pembekuan aset Ke AS dan larangan Untuk warga Bangsa dan perusahaan Amerika Untuk melakukan Usaha Bersama pihak-pihak yang terlibat.

Departemen Luar Negeri juga Memutuskan Pembatasan visa Di 19 pejabat Belarusia Sebab “keterlibatan mereka Di merusak Sistem Pemerintahan” Ke Bangsa tersebut. Departemen Keuangan AS menambahkan bahwa, selain Amerika Serikat, Inggris, Kanada, dan Uni Eropa telah memberlakukan pembatasan Di republik tersebut.

Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: AS Jatuhkan Pembatasan Ke Sejumlah Perusahaan Bangsa Sekutu Rusia Ini