Kapolri Terjunkan Itwasum hingga Propam Usut Bocah Tewas Dianiaya Polisi Ke Padang

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menerjunkan Regu Untuk Menyimak perkembangan Yang Berhubungan Didalam Peristiwa Pidana siswa SMP Ke Sumatera Barat, Afif Maulana (13) yang tewas diduga dianiaya Dari anggota Polda Sumatera Barat. FOTO/DOK.MPI

JAKARTA Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menerjunkan Regu Untuk Menyimak perkembangan Yang Berhubungan Didalam Peristiwa Pidana siswa SMP Ke Sumatera Barat, Afif Maulana (13) yang tewas diduga dianiaya Dari anggota Polda Sumatera Barat . Regu yang diterjunkan terdiri Didalam Itwasum hingga Propam.

“Sudah turun Didalam Mabes (Polri), Regu Itwasum, Propam Untuk cek penyidikan dan proses yang dilakukan,” kata Listyo kepada wartawan, Selasa (2/7/2024).

Jenderal Listyo mengungkapkan, selain jajaran Polri, Kompolnas juga turun langsung guna mengecek Peristiwa Pidana tersebut. “Termasuk Kompolnas juga turun Untuk cek,” katanya.

Sebelumnya Itu, Kapolda Sumatera Barat (Sumbar) Irjen Pol Suharyono mengatakan, hasil autopsi Afif Maulana (13) yang ditemukan mengambang Ke sungai, tepat Ke bawah jembatan Kuranji Kota Padang, akibat tulang iga menusuk paru-paru.

“Ada patah tulang punggung Pada iga kiri Di sebanyak 6 yang patah. Setelahnya Itu Didalam patahan itu menusuk paru-parunya sebelah kiri robek 11 centimeter. Itu penyebab kematiannya,” kata Kapolda Sumbar, Minggu (30/6/2024).

Setelahnya Itu Didalam visum luar ditemukan lecet-lecet dan luka memar Ke tubuh, Sebab motornya jatuh. Setelahnya Itu Setelahnya jatuhnya Afif Maulana diduga melompat Didalam jembatan Ke sungai.

“Setelahnya Itu ada lebam, Karena Itu yang disampaikan pihak tertentu adalah lebam, itu lebam mayat. Lebam mayat muncul Sebab 9 jam Sebelum korban jatuh Ke sungai sampai ditemukan pukul 11.55 WIB,” kata Kapolda.

Irjen Pol Suharyono menjelaskan, berdasarkan keterangan ahli forensik Didalam polisi dan Ahli Kemakmuran umum lebam mayat itu bisa terjadi kalau sudah 9 jam Setelahnya kematian korban. “Keterangan itu sudah didengar Didalam berbagai lembaga kemarin,” terangnya.

Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Kapolri Terjunkan Itwasum hingga Propam Usut Bocah Tewas Dianiaya Polisi Ke Padang