Studi Ungkap Hal Sepele Ini Ternyata Bisa Bikin Pikun

Jakarta –

Sebuah studi Terbaru menemukan bahwa penyebab hilangnya ingatan atau pikun adalah perasaan kesepian. Para peneliti Ke Universitas Waterloo yang melakukan Studi tersebut Sebelumnya Itu Memperhatikan empat kelompok orang lansia Pada periode enam tahun Sebagai melihat bagaimana kesepian dan isolasi sosial memengaruhi hilangnya ingatan.

Kategori peserta adalah mereka yang terisolasi dan kesepian secara sosial, mereka yang hanya terisolasi secara sosial, mereka yang hanya kesepian, dan mereka yang bukan keduanya.

Responden yang terisolasi secara sosial dan kesepian Menyaksikan penurunan daya ingat paling besar. Setelahnya Itu responden yang Menyaksikan kesepian saja, bukan isolasi sosial, juga mempunyai pengaruh terbesar kedua Di ingatan.

Walaupun hubungan sosial terbukti membuat otak tetap tajam seiring bertambahnya usia, aktif secara mental juga penting.

Cara menjaga otak tetap sehat

“Otak tidak pernah menyelesaikan jaringannya. Dan kemampuan otak Anda Sebagai mengubah jaringan neuronnya, yang juga disebut plastisitas, bertahan sepanjang hidup Anda. Artinya, Anda dapat mempelajari Kemahiran Terbaru kapan saja,” kata Dr Lisa Feldman Barrett, psikolog dan ahli saraf, dikutip Bersama CNBC Make It, Jumat (19/7/2024).

Salah satu cara Sebagai Memperbaiki plastisitas otak adalah Bersama mencoba hal-hal Terbaru.

“Setiap kali Anda menemukan sesuatu yang tidak Anda antisipasi atau tidak Anda prediksi, dan hal itu Bisa Jadi berguna Ke masa Didepan, otak Anda Akansegera Melakukanlangkah-Langkah mempelajarinya. Dan belajar adalah plastisitas,” ungkap Barrett.

Kegiatan seperti Perjalanan Kaki, belajar bahasa Terbaru, atau membaca Bacaan semuanya dapat Memperbaiki Kesejajaran otak.

Samping Itu, Olah Raga juga berkontribusi Sebagai dapat merangsang Perkembangan sel otak.

“Bentuk Kegiatan yang memerlukan strategi Akansegera lebih melatih korteks prefrontal Anda,” imbuh Dr Wendy Suzuki, seorang ahli saraf dan dekan Fakultas Seni Kekayaan Budaya dan Sains Universitas New York.

Menurutnya Memiliki Sambungan sosial yang Menarik Perhatian tidak sepenuhnya tidak berguna. Faktanya, bertemu orang Terbaru juga dapat Memperbaiki plastisitas otak.

“Semua hal ini kini menjadi tantangan metabolisme,” kata Barret. “Akan Tetapi, hal-hal ini seperti Penanaman Modal Di Negeri Sebagai Anda yang lebih sehat dan lebih kuat.”