Bayi Kembar Di Gaza Tewas Diserang Israel Pada Ayahnya Ambil Akta Kelahiran


Jakarta

Kisah tragis lagi-lagi menimpa warga Gaza. Bayi kembar Mutakhir lahir tewas Untuk serangan udara Israel Di Gaza ketika ayah mereka berada Di kantor pemerintah setempat Sebagai mendaftarkan kelahiran mereka.

Asser, laki-laki, dan Ayssel, perempuan, Mutakhir berusia empat hari ketika ayah mereka, Mohammed Abu al-Qumsan pergi Sebagai Memutuskan akta kelahiran mereka.

Pada dia pergi, tetangganya menelepon dan mengabarkan bahwa Tempattinggal mereka Di Deir al Balah telah dibom. Serangan itu juga menewaskan istri dan nenek si kembar.


“Saya tidak tahu apa yang terjadi,” katanya dikutip Didalam BBC.

“Saya diberitahu bahwa itu adalah peluru yang menghantam Tempattinggal,” ucapnya sambil menangis.

Menurut kantor berita AP, keluarga tersebut mengikuti perintah Sebagai mengevakuasi Kota Gaza Di minggu-minggu awal Konflik Bersenjata Israel-Gaza, mencari perlindungan Di Pada Di jalur tersebut, sesuai instruksi tentara Israel.

Israel mengatakan pihaknya Berusaha menghindari tindakan yang merugikan warga sipil dan menyalahkan kematian mereka Di Hamas yang beroperasi Di Lokasi pemukiman padat, termasuk menggunakan bangunan sipil sebagai tempat berlindung.

Di hari Sabtu, serangan udara Israel Pada gedung sekolah yang menampung Orang Terlantar Palestina Di Kota Gaza menewaskan lebih Didalam 70 orang. Sampai Sekarang dilaporkan 39 ribu warga Palestina tewas akibat serangan Israel Sebelum Oktober 2023.

Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Bayi Kembar Di Gaza Tewas Diserang Israel Pada Ayahnya Ambil Akta Kelahiran